10/12/12

Fase hidup

Hidup selalu terdiri dari fase-fase. Fase prasekolah, fase sekolah, fase kuliah, fase kerja. Fase anak-anak, fase remaja, fase dewasa. Fase menjadi anak, fase menikah, fase punya anak, fase punya cucu. Hidup selalu bergulir melalui fase-fase itu.

Kita tidak bisa menghindari fase-fase itu. Di setiap fase, bahkan ada pembagian 'fase' yang lebih sempit lagi. Akibatnya, kita selalu menghadapi akhir fase dan memulai awal fase yang baru. Selalu perlu beradaptasi dengan fase yang baru. Mau anak sekolah, anak kuliahan, orang kerja, ibu rumah tangga, semuanya pasti mengalami pergantian fase tersebut, dengan spesifikasinya masing-masing.
Adaptasi tidak selamanya mudah. Butuh perjuangan, butuh pengorbanan. Mungkin pengorbanan ini tidak hanya selesai sampai adaptasi saja. Mungkin perjuangan itu harus terus dilakukan sampai fase tersebut selesai, sampai harus menempuh fase baru, yang berarti adaptasi baru, perjuangan baru.
Capek ya, hidup itu? Iya, memang. Tapi inilah hidup. Kalau cuma bisa bertahan di fase yang lama, artinya tidak ada perkembangan dalam hidup kita. Jadi ya memang kita harus berjuang terus, berjuang memperbaiki diri, berjuang menghasilkan hal-hal baik, dan lain sebagainya.
Klise ya memang mendengarnya. Tapi, yang sudah merasakan besarnya perubahan dari fase ke fase itu, pasti mengangguk setuju.
Ngomong-ngomong perubahan fase dan perkembangan diri, kita juga kan tidak lepas dari yang namanya rencana. Kita selalu merencanakan berbagai hal yang ingin kita lakukan di masa depan, hal-hal yang ingin kita kembangkan dalam diri kita, rencana demi rencana mengenai masa depan. Tapi tak selamanya rencana kita berjalan mulus. Ada kalanya rencana kita terhambat di sana-sini. Itulah tandanya kita masuk ke fase yang baru lagi. Harus beradaptasi lagi, harus mengadakan perombakan rencana, harus bisa bertahan dengan perubahan-perubahan yang ada.
Tapi hidup harus terus berlanjut, bukan? Bukan karena ada hambatan di sana-sini, kita jadi galau, tidak bersemangat. Otak kita harus berpikir ekstra keras untuk menyusun rencana ulang, dengan penyesuaian di sana-sini. Kalau terlalu lama galau dan gundah gulana, kita jadi tertahan di fase yang lama. Akibatnya ya jadi tidak berkembang.
Hahaha..klise ya? Yahh..saya sendiri memang juga sedang menyemangati diri supaya tidak gundah gulana. Ayo semangat! Mari kita berjuang!
 

Designed by Simply Fabulous Blogger Templates \ Provided By Free Website Templates | Freethemes4all.com

Free Website templatesSEO Web Design AgencyMusic Videos OnlineFree Wordpress Themes Templatesfreethemes4all.comFree Blog TemplatesLast NewsFree CMS TemplatesFree CSS TemplatesSoccer Videos OnlineFree Wordpress ThemesFree Web Templates